Dalam jaringan WiFi, setiap perangkat yang terhubung mendapatkan alamat IP (Internet Protocol) yang unik. Alamat IP ini seperti alamat rumah dalam dunia nyata, yang memungkinkan data dikirimkan ke perangkat yang tepat di jaringan yang padat. Berikut adalah beberapa alasan mengapa WiFi terus mendapatkan IP:
1. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)
Protokol DHCP dirancang untuk memudahkan pengelolaan alamat IP dalam jaringan besar. Ketika perangkat terhubung ke jaringan, DHCP secara otomatis memberikan alamat IP yang tersedia, sering kali berubah setiap kali perangkat terhubung ulang.
2. Manajemen Jaringan
Pemberian IP yang dinamis memungkinkan administrator jaringan untuk mengelola jaringan dengan lebih efisien. Ini mengurangi risiko konflik IP, di mana dua perangkat mencoba menggunakan alamat IP yang sama.
3. Keamanan
Mengubah alamat IP secara berkala dapat meningkatkan keamanan. Ini membuat lebih sulit bagi penyerang untuk menargetkan perangkat tertentu dalam jaringan.
4. Konektivitas Fleksibel
Dengan IP yang dinamis, perangkat dapat dengan mudah pindah antar jaringan tanpa perlu konfigurasi ulang, memudahkan penggunaan perangkat mobile seperti smartphone dan laptop.
5. Penghematan Alamat
Ada jumlah alamat IP yang terbatas. Dengan meminjamkan alamat IP secara dinamis, jaringan dapat mendukung lebih banyak perangkat daripada jika setiap perangkat memiliki alamat IP statis.
Secara keseluruhan, sistem pemberian IP yang dinamis adalah bagian penting dari manajemen jaringan modern, memastikan konektivitas yang lancar dan efisien untuk semua pengguna.
Be First to Comment