Komputer Lisa, yang diperkenalkan oleh Apple pada tahun 1983, adalah salah satu komputer pribadi pertama yang menawarkan antarmuka grafis (GUI) dan mouse. Meskipun inovatif, Lisa gagal di pasaran karena beberapa alasan kunci.
Harga yang Sangat Tinggi
Salah satu alasan utama kegagalan Lisa di pasaran adalah harganya yang sangat tinggi. Pada saat peluncurannya, Lisa dijual dengan harga sekitar 9.995 dollar AS, yang sangat mahal untuk standar waktu itu. Harga ini membuatnya tidak terjangkau bagi sebagian besar konsumen dan bisnis kecil.
Spesifikasi yang Kurang Menarik
Dibandingkan dengan komputer Apple saat ini, spesifikasi dari Apple Lisa memang tidak ada yang menarik. Meskipun memiliki spesifikasi yang mumpuni pada zamannya, seperti CPU Motorola 68000 dengan clock rate 5 MHz dan RAM sebesar 1 MB, ini tidak cukup untuk menarik minat konsumen.
Persaingan Internal dengan Macintosh
Lisa juga menghadapi persaingan internal dari produk Apple lainnya, yaitu Macintosh. Macintosh dirancang untuk menjadi versi yang lebih terjangkau dari Lisa, dan akhirnya lebih populer di pasaran karena harganya yang lebih rendah.
Keterbatasan Teknologi GUI
Pada saat itu, GUI merupakan konsep yang masih baru dan belum sepenuhnya dikembangkan. Pengguna harus beradaptasi dengan cara baru dalam berinteraksi dengan komputer, yang mungkin terasa asing dan rumit bagi sebagian orang.
Kesimpulan
Meskipun Lisa merupakan langkah besar dalam evolusi komputer pribadi, terutama dengan pengenalan GUI, harganya yang tinggi, spesifikasi yang kurang menarik, dan persaingan dengan produk Apple sendiri membuatnya gagal di pasaran. Kegagalan ini menjadi pelajaran berharga bagi Apple dan membantu perusahaan tersebut dalam mengembangkan produk-produk berikutnya.
Be First to Comment