Sneaker Net adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan metode transfer data yang melibatkan orang yang secara fisik membawa media penyimpanan dari satu komputer ke komputer lain. Istilah ini berasal dari konsep "menggunakan sneaker" atau sepatu olahraga seseorang untuk berjalan dan mengantarkan data, sebagai lawan dari pengiriman data melalui jaringan elektronik.
Sejarah dan Penggunaan
Sneaker Net sering digunakan pada masa awal komputasi, ketika jaringan komputer masih belum berkembang atau ketika koneksi internet lambat dan tidak dapat diandalkan. Metode ini juga populer di lingkungan di mana keamanan data sangat penting, karena transfer fisik media penyimpanan dapat mengurangi risiko penyadapan data.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
- Keamanan Tinggi: Mengurangi risiko serangan siber.
- Sederhana: Tidak memerlukan konfigurasi jaringan yang kompleks.
- Terpercaya: Data dapat diantarkan tanpa khawatir tentang masalah jaringan.
Kekurangan:
- Tidak Efisien: Membutuhkan waktu dan tenaga manusia.
- Terbatas: Kapasitas transfer tergantung pada media penyimpanan.
- Risiko Fisik: Media penyimpanan bisa rusak atau hilang selama transit.
Contoh Penggunaan Modern
Meskipun teknologi jaringan telah berkembang pesat, Sneaker Net masih digunakan dalam beberapa situasi, seperti:
- Pengiriman Data Besar: Untuk transfer file berukuran sangat besar yang tidak praktis atau terlalu lambat untuk dikirim melalui internet.
- Lingkungan Terisolasi: Di lokasi yang tidak memiliki infrastruktur jaringan atau di mana koneksi sangat terbatas.
- Keperluan Keamanan: Di organisasi yang memerlukan tingkat keamanan data ekstra tinggi.
Sneaker Net mungkin terdengar kuno, tetapi masih relevan dalam beberapa skenario khusus di era digital saat ini. Metode ini mengingatkan kita bahwa terkadang solusi teknologi paling canggih pun bisa dikalahkan oleh pendekatan yang lebih sederhana dan manusiawi.
Be First to Comment